Ada satu perasaan sedih, yang tiba-tiba menelusup tanpa bisa saya cegah. Kadang membuat saya ingin terbang, melesat cepat dan jauh, sejauh-jauhnya.Kadang pula saya hanya ingin bersembunyi dalam tempurung, jauh dari kebisingan, jauh dari keramaian, jauh dari segala macam polusi yang akan mengecewakan saya. Tapi bukankah dengan lari dari masalah tak akan menyelesaikan semuanya? i just need to make it more simple.
Ah, kenapa masih juga seperti anak kecil? Tapi jujur, saya pernah ingin kembali menjadi anak kecil. Mengembara dalam ruang imajinasi 4 dimensi, bermain-main,dan ketika lelah, tertidur kemudian bermimpi indah. Simple sekali.
Seperti saat ini. Saat seseorang tengah menyalahkan saya, atas sesuatu yang tak penah saya lakukan. Sebenanya saya yang harus bertanya, atau bahkan berhak marah. “Kenapa saya yang disalahkan?”. Kenyataannya, I’ve never started., even since the first time. Dalilya, saya hanya tak ingin memberi harap, juga tak mau berharap. Saya benar-benar tak bermaksud menyakiti siapa-siapa. Maafkan, bila kata menyakiti hati, atau hati ini yang menyakiti hati yang lain.. Saya takut bila memberi sedikit harap, saya malah memberi lebih banyak porsi tuk kecewa.
0 komentar:
Posting Komentar